Tuesday, September 23, 2008

Oleh Oleh buat Kakek

Hobi baru Alya akhir-akhir ini adalah menulis surat. Hal yang lumrah buat anak-anak seusia alya yang sudah mulai bisa menulis dan menerjemahkan apa yang ada dikepalanya dalam bentuk tulis menulis. Tapi ada yang spesial.

Seperti hari jumat lalu sehari menjelang mbak Nah pulang kampung. Saat saya sedang sibuk membantu mbak nah mengepack barang dan kue kue lebaran yang akan dibawa mudik, terlihat Alya sedang sibuk juga. Kemudian Alya menghampiri kami dan berkata," mbak Nah..aku titip surat buat Nelly ya". Suratnya diletakkan didalam amplop. Didepannya ditulis untuk Neli dan disebelahnya ditempel sticker fairytopia oleh alya sendiri (sayang tidak sempat memfoto).

Seperti yang sudah saya ceritakan dulu, nelly ini adalah putri semata wayang mbak nah - seusia Alya , ditinggal oleh ayahnya menghadap sang khalik sejak usia 8 bulan dan mendapat keistimewaan dari Allah - tuna rungu dan wicara.

Saya baca isi surat Alya untuk nelly ). Isinya sebagai berikut :
"halo neli, apa kabar. Neli ini ada kue-kue dan baju bagus buat kamu. Neli aku sudah gak sabar nih. Kapan neli maen ke rumah aku. Mau ya maen kerumah aku". Hiks hiks aduh alya baek sekali......saya dan mbak nah sampe terharu mengetahui niat tulus alya - menyenangkan neli dan mengundang neli maen lagi ke Bogor.

Alya sudah mulai libur akhir puasa, seharian alya main sendiri karena mbak nah sudah pulang. Tadi malam , saat saya sedang membereskan maenan Alya, menemukan bermacam macam kertas dengan berbagai gambar dan tulisan. Ada yang menarik perhatian saya. Selembar kertas . Saya ambil dan saya baca.

Saya tertegun sejenak. Tak terasa membuat mata saya terasa basah. Merasa tertohok. Telak. Alya yang umurnya aja baru 5 tahun lebih sudah sibuk merencanakan apa yang akan diberikan untuk kakeknya tercinta saat mudik ke subang hari lebaran besok.

Dan saya terharu membaca deskripsi jenis oleh-oleh yang dibuat Alya. Ada Foxs (permen fox), Xrol (Eggroll - maksudnya), Astor, Nastar, Oreo, Rokok , sajadah, Aqua, foto Alya dan Asha, Foto Mama dan Papa, Dompet....tak lupa dia mau memberi oleh oleh juga buat sepupunya yang kelas 4 SD -Teh Gita. Alya akan memberi oleh oleh Sticker Fairytopia buat Teh Gita.


Sungguh, saya tidak sadar apakah pernah membicarakan tentang oleh-oleh ini dengan alya. Apalagi mendeskripsikan dengan detail apa yang akan dibawa untuk oleh -oleh kakek di Subang. Lihatlah pilihan oleh oleh Alya : rokok, sejadah (begitu alya menulisnya). Seumur umur saya menjadi menantu belum pernah terpikir untuk membawakan oleh oleh berupa rokok untuk kakek. Padahal kakek suka sekali merokok. Alya tahu sekali keinginan kakeknya.
Tadi pagi saya peluk Alya dan saya berkata,"kakak..kakak sayang banget ya sama kakek?"
"Iya mam...alya sayang banget sama kakek dan nenek, tapi nenek kan sudah meninggal, kasian kakek sendirian. Aku kangen sama kakek dan nenek mam. Aku inget nenek mam....dulu pas aku dirumah sakit ditungguin sama nenek sama kakek. Nanti di Subang aku gak bisa ketemu sama nenek lagi".
Duh gusti....saya gak tahan waktu itu, malah jadi nangis dan alya memeluk saya. Lebaran tahun lalu kami masih bisa berlebaran dengan nenek subang, tapi tahun ini arwah nenek sudah tenang disisi Allah SWT. Sambil tersedu-sedu saya berkata kepada Alya, " iya ya sayang...besok lebaran kita ke subang nengokin kakek dan nanti kita ziarah di makam nenek ya nak ya. Al Fathihah buat nenek subang. Semoga amal ibadahnya diterima Allah Swt. Amien."

Ah Alya...kamu memang baik sekali nak. Memang, saya perhatikan ada hal yang menonjol yang diperlihatkan Alya sejak Alya masih sangat kecil - empatinya dan kebaikan hatinya. Dia memang mudah tersentuh dan dermawan -paling tidak dimata saya. Iya..kebaikan hati dan empati Alya yang kadang membuat saya takjub , kadang membuat saya tersadar dan bahkan kadang membuat saya menitikkan air mata haru.

Kapan hari juga pernah saya ditohok oleh Alya, saat diperempatan lampu merah saya tidak memberi sedekah kepada anak-anak yg minta-minta. Dengan spontan Alya berkata, " ih mama, kasih atuh mam anak-anak itu, kan kasihan".

Ah semoga Allah akan menjaga hati bintangkecilku ini supaya kelak sampai dewasa nanti tetap berlaku dermawan dan berempati kepada fakir miskin , anak yatim dan sanak kerabat. Amien ya robbal alamin.

Tuesday, September 16, 2008

si Bintang Kecil




Siang ini mama terima laporan gak enak dari si mbak, si Bintang kecil badannya panas. Sudah bisa ditebak, karena kemaren pas jemput mama di Baranangsiang si Alya udah agak anget - dikit - dikit banget. Sepulang jemput mama, Alya minta ditraktir di KFC - iya si bintang kecil sudah pintar sekali menagih janji, hari minggu lalu karena mama sibuk bikin kue kering mama gak sempet ajak Alya jalan -jalan, trus mama janji akan traktir kakak di Mc Donald. Eh ditagihnya malah di KFC.


Sedih deh kalau si bintangkecil ini lagi sakit. Suasana di rumah menjadi muram. Biasanya si bintangkecil ini selalu ada aja yang diomongin - gak berhenti hentinya ngomong. Kadang mama merasa jengkel dan menyuruhnya untuk tidak ribut. Selalu ada aja yang dia rebut dari adeknya. Bahkan mainan adeknya pun tidak luput dari teror si kakak.


Oh iya mungkin si bintang sedang kecapekan. Si bintang sudah ikut berpuasa meskipun baru sampe dzuhur selama 2 minggu ini - bolong 2 kali karena tidak ikut sahur. Bahkan 3 hari yang lalu memaksa untuk puasa sampai maghrib, cuma mama larang, karena mama belum tega kalau sekarang di usianya yang 5 1/2 th Alya mesti puasa sampai maghrib. Merasa terlalu kejam rasanya.


Mungkin karena kurang istirahat, karena si Bintang juga rajin ikut sahur dan sholat tarawih, ditambah dia suka meng escape bobo siangnya. Setelah itu sore harinya tiada henti - hentinya bermain sepeda dengan teman-temannya. Bahkan sekarang bintang sudah mahir sekali membonceng temannya, sampai-sampai tiap malem minta dipijit kakinya karena terlalu capek.


Ah bintangkecil....cepet sembuh ya nak..mama selalu khawatir kalau bintangkecil ini sedang sakit. Maaf ya sayang ..mama siang ini gak bisa menemani dan memelukmu supaya kamu merasa nyaman.....


Friday, September 5, 2008

Asha & Hijab

Asha suka sekali mengenakan jilbab. She only has two hijab, the pink one and the blue one. She love the blue one so much.

Seperti pagi kemaren, pagi itu kakak Alya sudah siap berangkat sekolah lengkap dengan busana muslimnya. Melihat sang kakak tampil beda, asha pun tak mau ketinggalan. Asha menunjuk - nunjuk ke arah lemari tempat biasanya mbak nah menyimpan jilbabnya. Sayang pagi itu jilbab birunya sedang berputar putar di mesin cuci.

Awalnya jilbab ini dipakaikan pengasuhnya supaya Asha tidak kedinginan saat diajak jalan - jalan sore. Ternyata tak dinyana Asha menjadi suka untuk dipakaikan hijab dan terlihat pantas sekali mengenakan jilbab selain untuk menutupi kekurangannya atas rambutnya yang so gundhul en mirip cowok. Wah udah mirip ustadzah ya sha?

Terlihat lebih feminin dan sholeha kan Asha dengan hijabnya?

Thursday, September 4, 2008

Rahma Azkia Zahra

Welcome to the world "Rahma Azkia Zahra"



Nama yang sederhana dan sungguh cantik, secantik paras wajahnya yang merupakan perpaduan hidung mancung mamanya dan mata oriental dari sang ayah. Mudah-mudahan kelak Rahma akan tumbuh menjadi anak yang sholehah. Rahma ini adalah anak kedua dari pasangan bapak Zulham Ariansyah dan Ibu Nani Andriani, setelah anak pertama mereka yang akrab dipanggil "Abang Akbar". Hari ini usia Rahma genap 1 bulan, dan alhamdulillah dengan usaha sang mama yang sungguh luar biasa, Rahma berhasil mendapatkan ASI Exlusive sejak lahir.



Kedua orangtua Rahma adalah sahabat-sahabat terbaik saya. Saya mengenal Nani pada tahun 1994, tempat kos dan temen sekelas di Manajemen Agribisnis IPB lah yang mempertemukan kami. Saat itu tidak serta merta kami langsung bersahabat, butuh proses yang panjang dan lama sampai akhirnya takdir membuat kami menjadi sangat - sangat dekat malahan.



Lain halnya dengan Mas Zulham, saya mengenal beliau sejak saya bekerja di perusahaan ini dari tahun 2000, itupun kami sekedar kenal karena rekan sekerja dan beberapa kali bertemu di acara meeting kantor , Mas zulham ini di representative office kami di Lampung. Tahun 2000 kami intensif menjadi teman baik. Sering kami ngobrol dan bertukar pikiran. Mas Zulham ini orangnya simple & sangat mature sekali di sisi sosial emosionalnya, jadi saya merasa menemukan teman baik sekaligus kakak. Kesannya ngayomi banget....dan pembawaannya tenang sekali. Jarang sekali mendapati mas Zulham ini tidak menyunggingkan senyuman khasnya ataupun bermuram durja. Bukan hanya saya yang merasakan dan berpendapat demikian , temen kerja yang lainpun merasakan hal yang sama. Bahkan atasan saya pun memanggil beliau dengan sebutan "Kyai Zulham". (Kyai = sebutan ustadz didaerah jawa).


Trus bagaimana akhirnya kedua teman baik saya ini tiba tiba menjadi pasangan hidup? Wah ceritanya panjang dan mirip sinetron. Bisa-bisa akan diangkat menjadi cerita sinetron oleh mr raam punjajabi. Kapan-kapan akan saya share kisah mereka, itupun seandainya mendapat ijin dari Bu Nani dan Pak Dzulham.
Foto pertama : Foto Rahma Azkia Zahra
Foto Kedua : Foto sesama Asi Exclusive - Asha dan Rahma
Foto terakhir : Asha gemes sama adik bayi yang lucu itu....jadi kepala si adek mau dikrawuk sama asha.

Wednesday, September 3, 2008

Sayang gak seeh???

Hmmm mereka terlihat saling menyayangi gak?? apa terlihat saling gemessshhhhhhh


Kalau udah becanda heboh deh....Liat deh gaya gemes asha, pengen gigit si kakak or mukul kepala si kakak, Trus si kakak jadi nangis deh (Sayang gak punya bukti dokumentasinya)
Maafin adek ya kak.....kan adek lom ngerti.




Si Alya seneng banget pengen mangku adeknya melulu.......sementara si adek ga mau dipangku-pangku..maunya....freeedoooooom





Tuh kan Alya sudah membuktikan, kalo dirinya sayang sekali dengan adek Asha. Buktinya dia menjadi dewi pelindung sementara si Asha dikurung..hehehhee





Duhhh ternyata anak-anak itu lucuuu yaaaa..............


Ni Bukti lagi kalau Alya sayang sama Asha........